Harga Emas Berpotensi Death-cross

(Vibiznews – 20/02/2013 10:47) – Pergerakan harga emas pada perdagangan hari ini kembali menunjukkan potensi menguat (20/02). Meskipun demikian harga emas yang masih berada dalam trend bearish yang cukup solid tampaknya akan mengakibatkan rebound yang terjadi pada sesi Asia ini akan gagal bertahan pada sesi perdagangan di Eropa dan AS.


Selama tiga hari belakangan harga emas di pasar Asia tampak mengalami kenaikan, akan tetapi pada akhirnya ditutup negatif. Harga emas memasuki fase konsolidasi setelah pada tanggal 15 Januari lalu anjlok tajam ke posisi 1597.95 dolar per barel yang merupakan harga paling rendah sejak tanggal 15 Agustus 2012.

Setelah harga anjlok ke posisi terendah dalam enam bulan, harga mulai berusaha untuk rebound, akan tetapi faktor teknikal yang mengalami bearish kuat gagal memberikan dorongan rebound terhadap harga emas.

Harga emas spot hari ini tampak berada di posisi 1608.00 dolar per troy ons. Posisi harga hari ini mengalami kenaikan sebesar 2.85 dolar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi.

Hari ini harga emas berpotensi membentuk death-cross. MA 50 sudah bersimpangan dengan MA 200, yang merupakan indikator bahwa akan terjadi pola bearish kuat. Harga emas berpotensi untuk mengalami penurunan hingga ke posisi 1575 dolar per troy ons. Sementara itu level resistance akan ditemui di posisi 1620 dolar.
(Ika Akbarwati/IA/vbn - Vibiznews.com)