10 Video Game Unik yang Tiada Duanya!

PT KONTAK PERKASA - Ada begitu banyak genre, judul game, developer, publisher, teknologi, hingga mekanik gameplay yang tersedia di industri game saat ini. Semuanya didesain untuk memastikan bahwa Anda punya kesempatan untuk menikmati “hidup alternatif” sebagai seorang bintang sesuai dengan apapun yang Anda inginkan. Dari menjadi seorang manusia setengah dewa yang mampu menghancurkan dunia, prajurit yang memikul tanggung jawab sebagai penentu kemenangan di sebuah perang megah, hingga seorang pembalap yang dipuja-puji karena kemampuannya untuk memacu kendaraan tanpa bisa ditundukkan sama sekali. Namun di sisi lain, dengan begitu banyak produk yang sudah tersedia, sulit rasanya untuk tidak melihat kemiripan antara beberapa game yang tersedia di luar sana.

Terkadang, kesannya seperti memilih sebuah shampoo mandi terbaik untuk memastikan rambut Anda tidak hanya bersih, tetapi juga mengkilau. Ada begitu produk serupa yang menjanjikan Anda hal serupa dengan beragam gaya marketing, dengan mengklaim soal implementasi senyawa kimia baru untuk mencapainya, atau sekedar menjualnya dalam kemasan yang menggoda. Namun di beberapa titik, Anda akan menemukan sebuah produk yang terlihat, terasa, dan punya efektivitas berbeda di pasaran, membuatnya sukses di pasaran. Kesuksesan yang untuk alasan tidak jelas, bisa berakhir diikuti dan ditiru oleh produk kompetitor di masa depan. Tetapi tidak sedikit pula yang berujung menjadi produk yang begitu uniknya, hingga tidak ada satupun kompetitor yang bahkan tertarik untuk meracik produk serupa.

Percaya atau tidak, di tengah terjangan begitu banyak game dengan pendekatan serupa di industri game, tidak sedikit game-game unik yang lahir. Game yang tidak ada duanya karena terlepas dari popularitas ataupun respon positif yang mengikutinya, tidak ada game lain yang berusaha menawarkan konten serupa. Salah satu contoh berkebalikan adalah Dark Souls, sebuah game action RPG sulit yang kemudian menginspirasi banyak judul yang meniru formula serupa dengan konten baru mereka sendiri, membuat seri Souls tidak lagi terasa se-original ketika era Demon’s Souls misalnya. Percaya atau tidak, sensasi originalitas tersebut masih tersimpan di beberapa judul fantastis yang unik.

Lantas, dari semua game unik yang sempat muncul di industri game, mana saja yang menurut kami pantas untuk dibicarakan? Ini dia versi JagatPlay:
  1. Catherine



Akan ada dua pikiran yang masuk ke benak Anda ketika melihat Catherine dari Atlus untuk pertama kalinya. Ini adalah sebuah game “sederhana” yang sekedar menjual sensualitas karakter wanitanya dan tentu saja, berhubungan soal pacar-memacari layaknya game dating sim. Siapa yang mengira bahwa kedua anggapan tersebut ternyata berakhir tidak benar. Walaupun keseksian Catherine sebagai seorang karakter memang jadi andalan dan sudah jadi pemandangan “umum” untuk desain sebagian besar game Jepang, namun gameplay yang ia tawarkan justru berbeda. Sebuah game puzzle yang meminta Anda mendorong platform-platform untuk menuju ke bagian teratas di waktu terbatas yang menantang. Sebuah game yang terlihat “sederhana” di luar ini berakhir jadi game kompleks yang butuh waktu untuk berpikir.
  1. L.A. Noire



Jika kita berbicara soal game detektif di masa lalu, setidaknya sebelum L.A. Noire dirilis ke pasaran, sebagian besar dari kita mungkin akan langsung memikirkan game action berbasis tembak-tembakan dengan karakter polisi / detektif. Bahwa terlepas dari apapun cerita yang hendak diusung, format ini speertinya menjadi pilihan yang paling rasional. Namun tidak dengan apa yang ditawarkan L.A. Noire. Yang Anda temukan adalah sebuah game yang memang menuntut Anda untuk bekerja sebagai seorang detektif yang berusaha mencari jawaban pasti dan pelaku utama di balik setiap kasus buruk yang terjadi di kota yang Anda lindungi. Inti gameplay tidak terletak di peluru dan kematian, tetapi usaha untuk membaca reaksi dan emosi tiap tersangka, menghubungkan clue, dan akhirnya menetapkan pelaku yang bisa saja berakhir salah jika Anda tidak begitu cerdas. Untuk sebuah game “tua”, ia masih mengusung salah satu teknologi facial capture terbaik di pasaran.
  1. SEAMAN



Anda yang sempat punya konsol Dreamcast sepertinya tidak akan asing lagi dengan game yang satu ini – SEAMAN. Tidak ada yang tahu apa sebenarnya tujuan dari game ini, apalagi mengingat tutorial yang tidak pernah jelas. Statusnya yang legendaris bahkan membuat banyak rumor menyebar terkait produk yang satu ini, walaupun tak pernah dibantah ataupun mendapatkan konfirmasi langsung apapun. Di atas permukaan, ia terlihat seperti sebuah game pelihara binatang ala Tamagochi, namun untuk dinikmati di konsol rumahan. Namun begitu ia tumbuh semakin besar dengan wajah manusia yang kian jelas, ia bisa berakhir berbeda. Ikan dengan wajah manusia ini bahkan terkadang memuntahkan beragam kata-kata penuh filosofi untuk Anda pikirkan. Desain awalnya sendiri menyebut bahwa Anda bisa berkomunikasi dengan menggunakan mic dengannya, namun beragam pengujian memperlihatkan hal ini tidak bekerja dengan baik.
  1. Her Story



Di beberapa titik status Anda sebagai gamer, Anda akan bertemu dengan video game yang memang menawarkan pendekatan yang belum pernah ada sebelumnya. Istimewanya terletak pada fakta bahwa terlepas dari pujian yang ada, ia tidak mendorong banyak produk lain lahir dan berusaha mengekor hal yang sama. Dengan kian meningkatnya popularitas game indie yang juga kini diberikan ruang di platform digital “sejuta umat” – Steam, maka Anda menemukan banyak produk unik. Salah satunya adalah Her Story, yang intinya hanya satu – mencari apa yang sebenarnya terjadi dengan wanita di dalam game, yang ceritanya dipresentasikan seolah Anda tengah menikmati rekaman. Tida ada konklusi definitif, dimana Anda harus menonton dan kemudian menyimpulkannya sendiri. Game ini mungkin bukan selera semua orang, namun sulit untuk tidak mengakui, bahwa tidak ada game yang seperti ini hingga saat ini.

  1. Hatoful Boyfriend



Dating sim? Sebuah genre yang sudah lama eksis di industri game, dengan beberapa di antaranya bahkan mengandung adegan seksual eksplisit dan dimasukkan ke dalam kategori game dewasa. Namun sebagian besar game dating sim yang Anda temui dan cicipi selalu berakhir dengan manusia sebagai karakter utama, dan manusia pula yang Anda kejar. Namun pernahkah Anda terpikirkan bahwa di satu titik, industri game mengganti karakter ini dengan burung-burung merpati, sembari mempertahankan daya tarik genre itu sendiri? Fakta bahwa Anda, saya, dan mungkin banyak gamer lain tidak mengerti dimana daya tarik dan terbayangkan bahwa hal ini bisa terjadi adalah testimoni bahwa Hatoful Boyfriend memang pantas masuk ke dalam list yang satu ini. Dan satu yang pasti, Anda mungkin tidak akan lagi pernah menemukan game yang meminta Anda membangun romansa bersama dengan burung merpati yang ada.
  1. Katamari Damacy



Aneh dan unik tidak lantas membuat sebuah game tidak bisa dimainkan. Tidak jarang, beberapa di antaranya justru berakhir fantastis lewat desain sebagian besar elemen yang dieksekusi manis, dari cerita, humor, karakter, hingga musik yang ada. Salah satu yang sudah pasti Anda ingat adalah Katamari Damacy sejak awal eksistensinya. Game ini punya tantangan yang sederhana, meminta Anda untuk terus berputar dan “menelan” beragam objek di sekitar untuk membuat diri Anda semakin besar, dan berakhir bisa menelan lebih banyak objek lebih besar, dan begitu seterusnya. Hingga pada akhirnya, Anda mulai menelan planet, bintang, dan semesta. Dengan popularitas tinggi dan pasar niche yang ia miliki, Anda tidak akan bisa menawarkan sesuatu yang sama levelnya, baik dari sisi kualitas, fun, hingga keanehan dengan Katamari Damacy, terlepas dari betapa kerasnya Anda mencoba.
  1. Mister Mosquito



Goat Simulator? Sebagian besar dari Anda mungkin merasa bahwa hal teraneh yang pernah dilakukan industri game terkait binatang sebagai karakter utama adalah game yang satu ini. Namun untuk Anda yang cukup “tua” untuk mengingatnya, ada lagi satu judul game lain yang sempat dirilis di era awal Playstation 2 di masa lalu. Benar sekali, kita berbicara soal Mister Mosquito. Seperti nama yang ia usung, ia meminta Anda berperan sebagai seekor nyamuk yang tentu saja hidupnya berpusat pada satu hal – meminum darah. Anda hidup sebagai nyamuk yang hidup dari sebuah keluarga inti yang selalu berakhir berusaha membunuh Anda dengan segala cara yang ada. Sayang sekali bahwa konsep segila ini tidak berakhir dieksploitasi lebih jauh.
  1. The Stanley Parable



Terlepas dari betapa uniknya game yang Anda cicipi, selalu ada satu benang merah kuat yang berperan sebagai pondasi untuk cerita yang ada. Terlepas dari apakah ia ditawarkan secara eksplisit ataupu implisit, cerita yang biasanya dilontarkan lewat percakapan, dialog internal karakter utama, atau bahkan narasi seorang narator terpisah membuat latar belakang perjalanan Anda lebih jelas. Namun yang menjadikan narator sebagai daya tarik utama? Hanya Stanley Parable yang mampu melakukannya dengan fantastis. Sebuah meta-game yang akan secara aktif berkomunikasi dengan Anda soal apa yang bisa, tidak bisa, harus, tidak harus, seharusnya, dan tidak seharusnya Anda lakukan untuk bergerak ke area selanjutnya. Kerennya lagi? Tidak ada pernah cara pasti untuk merepson setiap kalimat-kalimat cerdas yang siap membuat Anda merasa tengah gila ini. Anda bisa mengikutinya, menolaknya, atau bahkan tidak merespon sama sekali.
  1. Journey



Sebagian besar game sepertinya selalu berpusat soal aksi dan kekerasan, bahwa Anda diminta untuk berperan sebagai karakter utama yang diminta untuk menghancurkan satu sumber kekuatan jahat, bagaimana pun caranya. Namun yang meminta Anda untuk menikmati perjalanan yang Anda lalui? Bisa Anda hitung dengan jari. Daya tarik super unik inilah yang ditawarkan oleh Journey, lewat desain karakter dan dunianya yang super indah. Implementasi sistem multiplayer yang akan secara otomatis memasukkan player lain di dalam permainan Anda tanpa ada kemampuan untuk berkomunikasi secara terbuka cukup efektif untuk menghasilkan keterikatan emosional yang unik. Sebuah game yang berfokus pada perjalanan, dan bukan hasil. Berapa banyak Anda bertemu dengan game seperti ini?
  1. Portal



Apresiasi tertinggi soal keunikan gameplay, popularitas, eksekusi fantastis dari sisi tantangan, cerita, karakter, dan musik yang menghasilkan sebuah game “nyaris sempurna” yang tidak banyak ditiru oleh kompetitor saat ini adalah Portal dari Valve, baik untuk seri pertama atau keduanya. “Berpikir dengan Portal” menjadi slogan yang pantas untuk menjelaskan pengalaman seperti apa yang Anda dapatkan di sini. Karena tidak sekedar membangun Portal masuk dan keluar untuk menyelesaikan rangkaian puzzle yang ada, ia juga mempengaruhi beragam hal physics, seperti kecepatan misalnya. Membangun sebuah struktur puzzle terbuka yang terkadang bisa diselesaikan dengan alternatif cara juga membuatnya terasa spesial. Kerennya lagi? Ia menawarkan tantangan tersendiri untuk mode multiplayer kooperatif, yang tetap membuka ruang besar untuk sekedar iseng dan bersenang-senang.

Pernahkah Anda menemukan game yang menjadikan portal sebagai fokus di luar Portal itu sendiri? Anda akan banyak menemukan penghargaan di beberapa judul, namun mengingat ia jadi satu-satunya judul yang mengeksekusi hal ini dengan luar biasa, menjadikannya unik dan tidak tergantikan.
Di atas adalah 10 game super unik yang menurut kami, tiada duanya di industri game. Walaupun beberapa berakhir dicintai, dan beberapa lainnya dikritik, sulit rasanya untuk menyangkal bahwa apapun mekanik yang berusaha mereka eksekusi dengan game-game di atas ini menghasilkan sesuatu yang berbeda. Popularitas super tinggi juga tidak lantas membuat banyak game berusaha mengekor hal yang sama lewat judul berbeda. Alasannya? Bisa jadi karena ia ditargetkan untuk pasar yang kecil dan meraih kesuksesan di sana, hingga tidak menarik untuk “dikejar”. Atau bisa jadi, karena sulit rasanya untuk tidak disandingkan dan dibandingkan dengan versi originalnya, karena fakta bahwa mereka unik.

Source : jagatplay.com